Lanjutan dari jilid 2
Dengan demikian, maka sejak peristiwa itu Ratri jarang sekali keluar dari rumahnya, apalagi dari halaman. Ia selalu berada di dalam biliknya, atau berjalan-jalan di ruang dalam. Hanya kadang-kadang sekali ia turun ke halaman apabila ia telah menjadi rindu sekali menghirup cahaya matahari yang cerah.